GarasiHots - Zaman sekarang,
punya rumah adalah sebuah hal yang butuh kesabaran bertahun-tahun.
Jangankan rumah yang besar, punya yang 36 meter persegi saja udah
bersyukur banget. Selain harga tanah makin mahal, daya beli masyarakat
juga tak kunjung naik. Kalau begini terus, anak muda bakal banyak yang
jadi kontraktor, alias tukang kontrak sana sini. Hehehe. Mau nikah pun
minder, lha mau tidur di mana nantinya? Kos-kosan? Duh, sedih banget ya…
Contoh
kongkrit aja sih. Di Kota Jogja saja, harga rumah minim banget di angka
200-300 juta. Hal ini tidak diimbangi dengan Upah Minimum Regional yang
masih di kisaran 1,5 juta. Iya, kamu nggak salah baca, 1,5 juta! Lha
mau lunasnya kapan? Lebaran kuda kali ya. Hal ini tentu jadi masalah
besar di masa depan, ketika pertumbuhan penduduk makin tak terkendali.
Nah,
kalangan arsitek harus bekerja keras untuk menciptakan desain bangunan
yang minimalis tapi bisa mengakomodasi banyak ruangan. Di Jepang, ada
satu bangunan yang sepertinya tampak sangat minimalis sebelum kamu tahu
isi dalam rumah teramping itu. Kalau sudah masuk ke dalam, apa kamu
masih berpikir minimalis? Yuk cek aja deh daripada penasaran!
Di Jepang, ada satu rumah yang unik dan bisa disebut juga rumah teramping di dunia. Dari luar tampak sangat pipih dan sepertinya dalamnya begitu sempit meskipun rumah ini cukup tinggi. Tapi jangan bilang kecil dulu sebelum masuk ke dalam…
Di Jepang, ada satu rumah yang unik dan bisa disebut juga rumah teramping di dunia. Dari luar tampak sangat pipih dan sepertinya dalamnya begitu sempit meskipun rumah ini cukup tinggi. Tapi jangan bilang kecil dulu sebelum masuk ke dalam…
Didesain
oleh Mizuishi Architects Atelier, bangunan dengan luas lantai hanya 55
meter persegi berbentuk segitiga ini dibangun di antara sungai dan
jalan. Kecil banget sih keliatannya…
Mending
lihat dulu deh kondisi interior rumah ini sebelum bilang kalau rumah
ini kecil dan minimalis. Don’t judge the book from the cover, ya…
Bangunan hunian ini terdiri dari 2 lantai, lantai pertama digunakan sebagai tempat tidur. Lucu ya, tempat tidur justru di lantai bawah…
Bangunan hunian ini terdiri dari 2 lantai, lantai pertama digunakan sebagai tempat tidur. Lucu ya, tempat tidur justru di lantai bawah…
Lantai
dua lebih banyak fungsi, dari meja kerja, ruang keluarga sampai dapur
juga ada. Terasa lapang ya, nggak sesempit yang kita kira pada awalnya…
Dapurnya aja terasa lapang. Pengen ‘kan punya dapur sekeren dan seluas ini?
Dapurnya aja terasa lapang. Pengen ‘kan punya dapur sekeren dan seluas ini?
Lebih
istimewanya lagi, bagian atas bisa digunakan sebagai tempat bermain
anak. Bukti bahwa ruang sekecil apapun bisa dimanfaatkan untuk berbagai
hal. Hayo, rumahmu pasti nggak ada ruang khusus bermain untuk anak ‘kan?
Nuansa interiornya simpel dan elegan. Salah satu cara agar hunian nyaman walau dengan luasan yang begitu terbatas adalah dengan memperbaiki desain interiornya. Membagi sedemikian rupa agar konsep rumah kebanyakan tidak jadi acuan satu-satunya…
Nuansa interiornya simpel dan elegan. Salah satu cara agar hunian nyaman walau dengan luasan yang begitu terbatas adalah dengan memperbaiki desain interiornya. Membagi sedemikian rupa agar konsep rumah kebanyakan tidak jadi acuan satu-satunya…
Masih nggak percaya ruangan-ruangan tadi berada dalam satu rumah kecil ini?
Memang
sih, masalah tempat tinggal jadi isu yang serius ketika pertumbuhan
penduduk dunia meningkat tak terkendali. Oleh karena itu, penting untuk
memikirkan desain hunian rumah yang ramah kantong dan juga layak huni.
Mungkinkah desain seperti ini rumah manusia di masa depan? Mungkin saja…
Sumber : WWW.GARASIGAMING.COM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar